Hati adalah salah satu organ penting dalam tubuh kita. Ia diketahui memiliki 500 fungsi bagi tubuh manusia, jadi Anda dapat membayangkan sendiri bagaimana jika organ ini rusak.
Mungkin selama ini tubuh Anda sudah memberi sinyal ada yang salah dengan hati. Tapi karena Anda anggap itu adalah hal ringan, maka Anda pun mengacuhkannya. Padahal, dikutip dari boldsky.com, Anda harus lebih waspada mengenai tanda-tanda kerusakan hati jika ingin hidup lebih lama.
Pertanyaan pertama yang keluar adalah, bagaimana kita mengetahui tanda-tanda kerusakan hati? Coba perhatikan setiap perubahan di daerah perut. Nyeri perut bagian bawah diikuti sensasi kembung bisa menjadi indikasi kerusakan hati. Jika diabaikan, hal ini dapat menjalar ke dinding perut dan dapat memengaruhi organ-organ lain seperti pankreas dan paru-paru.
Tanda lain adalah perasaan selalu lesu dan lelah. Ini karena energi yang kita dapat berasal dari hati. Apabila ada kerusakan di dalamnya, maka tubuh akan terasa lemah.
Selain itu indikator lain kerusakan hati dapat kita lihat dari akumulasi bilirubin di bawah kulit. Ini terjadi karena hati gagal untuk menghilangkan racun dalam tubuh sehingga warna kulit menjadi kekuningan.
Oleh karena itu jika melihat perubahan warna kulit atau kuku menjadi kekuningan, Anda harus segera mencari bantuan dokter. Selain itu, rasa gatal dan kepekaan berlebih pada kulit juga bisa menjadi indikasi penyakit hati.
Perubahan lain yang wajib Anda waspadai adalah perbedaan warna urine dan feses. Mereka yang mengalami masalah hati memiliki warna urine yang kuning gelap dan warna feses pucat atau berdarah.
Mungkin selama ini tubuh Anda sudah memberi sinyal ada yang salah dengan hati. Tapi karena Anda anggap itu adalah hal ringan, maka Anda pun mengacuhkannya. Padahal, dikutip dari boldsky.com, Anda harus lebih waspada mengenai tanda-tanda kerusakan hati jika ingin hidup lebih lama.
Pertanyaan pertama yang keluar adalah, bagaimana kita mengetahui tanda-tanda kerusakan hati? Coba perhatikan setiap perubahan di daerah perut. Nyeri perut bagian bawah diikuti sensasi kembung bisa menjadi indikasi kerusakan hati. Jika diabaikan, hal ini dapat menjalar ke dinding perut dan dapat memengaruhi organ-organ lain seperti pankreas dan paru-paru.
Tanda lain adalah perasaan selalu lesu dan lelah. Ini karena energi yang kita dapat berasal dari hati. Apabila ada kerusakan di dalamnya, maka tubuh akan terasa lemah.
Selain itu indikator lain kerusakan hati dapat kita lihat dari akumulasi bilirubin di bawah kulit. Ini terjadi karena hati gagal untuk menghilangkan racun dalam tubuh sehingga warna kulit menjadi kekuningan.
Oleh karena itu jika melihat perubahan warna kulit atau kuku menjadi kekuningan, Anda harus segera mencari bantuan dokter. Selain itu, rasa gatal dan kepekaan berlebih pada kulit juga bisa menjadi indikasi penyakit hati.
Perubahan lain yang wajib Anda waspadai adalah perbedaan warna urine dan feses. Mereka yang mengalami masalah hati memiliki warna urine yang kuning gelap dan warna feses pucat atau berdarah.
Tag :
Kesehatan